Membangun Nusa Kenari
Direktur Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal, Samsul Widodo didampingi Direktur Pengembangan Ekonomi Lokal, Bahartani melakukan peninjauan ke hutan kenari dan melihat langsung pengolahan kacang kenari di Desa Nailang, Kec. Alor Timur Laut, Kab. Alor, Jumat (27/12).
.
Kenari merupakan komoditas unggulan di Kabupaten Alor. Pengembangan komoditas Kenari dibantu oleh offtaker Timurasa dan Yayasan Nirudaya sebagai inkubator bisnis yang bertujuan meningkatkan nilai tambah dan pemasaran produk hasil olahan Kenari. Optimalisasi pemberdayaan dan pendampingan BUMDes untuk pengolahan Kenari dilakukan di 3 Desa yaitu Desa Nailang, Desa Kamut, Desa Waisikal, Kecamatan Alor Timur Laut.
.
Luas lahan perkebunan kenari di Kabupaten Alor seluas 57 Hektar dengan jumlah produksi 4.000 Ton/Tahun. Saat ini serapan produksi kenari oleh mitra Ditjen PDT, Timurasa sebesar 100-200 kg/bulan. Timurasa juga membantu melatih petani dalam pengupasan Kenari yang baik dan benar. Melalui program Desa Berseri Astra, PT. Astra International telah turut membantu membangun rumah surya sebagai media penjemuran yang baik untuk kenari
