Daerah-Daerah Penghasil Kacang Mete Di Indonesia Daerah-Daerah Penghasil Kacang Mete Di Indonesia

Kacang Mete Timurasa Indonesia

  • RAA
  • Rabu, 05 Maret 2025 - 19:21 WIB

Daerah-Daerah Penghasil Kacang Mete Di Indonesia



Indonesia memiliki beberapa daerah penghasil kacang mete berkualitas tinggi. Tidak hanya di Pulau Jawa, tetapi juga di berbagai wilayah lainnya. Bahkan, beberapa daerah telah berhasil mengekspor kacang mete ke luar negeri.  

Kacang mete, atau yang dikenal juga sebagai kacang mede, sebenarnya merupakan biji dari buah jambu monyet. Proses pengolahannya cukup rumit karena melalui beberapa tahap khusus. Setelah buah jambu monyet matang, bijinya dipisahkan, dikeringkan, lalu dipanggang atau digoreng sebelum dikemas. Kacang mete ini bisa dijual dalam bentuk mentah maupun yang sudah siap konsumsi.  

Melansir kataomed, berikut adalah beberapa daerah penghasil kacang mete terbesar di Indonesia yang terkenal akan kualitas produknya.  


Sumba – Nusa Tenggara Timur (NTT)
Sumba di NTT merupakan salah satu daerah penghasil kacang mete terbesar di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kondisi tanah dan iklim di wilayah tersebut yang sangat mendukung pertumbuhan jambu mete.  

Para pengusaha mete di Sumba sering bekerja sama dengan petani lokal untuk meningkatkan kesejahteraan mereka serta memangkas rantai distribusi yang panjang. Dengan demikian, para petani dapat menjual hasil panennya dengan harga yang lebih baik.  

Selain dijual dalam bentuk mentah, kacang mete dari Sumba juga diolah menjadi berbagai produk, seperti camilan, bumbu dapur, dan topping untuk kue. Produk-produk ini tidak hanya dikonsumsi masyarakat lokal tetapi juga dijual kembali ke berbagai daerah.  

Kacang mete produksi NTT tersedia dalam berbagai varian, mulai dari yang setengah matang hingga yang sudah dikemas dalam bentuk vakum, yang bisa bertahan hingga satu tahun selama kemasannya belum dibuka.  


Wonogiri – Jawa Tengah
Wonogiri merupakan salah satu sentra produksi kacang mete terbesar di Indonesia, terutama di kecamatan seperti Sidoharjo, Ngadirojo, Jatisrono, dan Jatiroto. Daerah ini mampu menghasilkan ribuan ton kacang mete setiap tahunnya, sehingga berkontribusi besar terhadap pasokan nasional.  

Keberhasilan Wonogiri sebagai daerah penghasil mete tidak lepas dari kondisi geografisnya yang cocok untuk pertumbuhan tanaman jambu mete. Tanaman ini dapat bertahan di lingkungan yang kurang air dan cuaca yang tidak menentu, menjadikannya pilihan yang ideal bagi petani setempat.  

Selain meningkatkan perekonomian daerah, industri mete di Wonogiri juga membuka banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.  

Madura – Jawa Timur
Madura dikenal dengan hasil lautnya, tetapi daerah ini juga memiliki produksi kacang mete yang cukup besar, terutama di Kecamatan Ketapang. Desa seperti Tambak Pocok, Paopale Daya, Bunten Timur, dan Ketapang Laok menjadi pusat budidaya jambu mete di wilayah ini.  

Bagi para petani setempat, kacang mete menjadi sumber pendapatan utama dengan omzet mencapai puluhan juta rupiah per bulan. Kualitas mete dari Madura tidak hanya diminati oleh pasar lokal, tetapi juga telah menembus pasar internasional.  

Setiap tahunnya, produksi kacang mete di Madura mencapai ribuan ton, menjadikannya salah satu daerah pemasok kacang mete terbesar di Indonesia.  


Karangasem – Bali
Di Bali, Karangasem menjadi daerah utama penghasil kacang mete. Komoditas ini bahkan telah menjadi salah satu penyumbang devisa negara karena mendominasi pasar ekspor.  

Indonesia sendiri masuk dalam 10 besar negara pengekspor kacang mete dunia, dengan Karangasem sebagai salah satu penyumbang utamanya.  

Tanaman jambu mete di Bali banyak dibudidayakan di kaki Gunung Agung, yang memiliki kondisi tanah subur. Kacang mete dari Karangasem banyak diekspor ke Vietnam, Turki, dan Jerman, karena terkenal dengan kualitasnya yang tinggi.  

Indonesia memiliki banyak daerah penghasil kacang mete berkualitas tinggi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri tetapi juga diekspor ke berbagai negara. Wonogiri, Madura, Karangasem, dan Sumba adalah beberapa wilayah utama yang terkenal dengan produksi kacang metenya.

Dengan pengelolaan yang baik, industri mete ini terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal maupun nasional.