Kue Nian Gao, Kue Khas Tahun Baru Imlek Kue Nian Gao, Kue Khas Tahun Baru Imlek

Foto: grid

  • RAA
  • Selasa, 30 November 2021 - 19:16 WIB

Kue Nian Gao, Kue Khas Tahun Baru Imlek


Nian gao adalah salah satu jenis kue khas Tahun Baru Imlek yang dibuat dari ketan tepung beras. Kue ini pada dasarnya dapat dikonsumsi kapan saja, tetapi secara tradisional, kue ini paling populer di Tahun Baru Imlek. Mengkonsumsi nian gao dianggap sebagai pembawa keberuntungan, karena nian gao adalah homonim untuk "tahun yang lebih tinggi" atau "tumbuh setiap tahun" yang berarti "tahun yang lebih makmur".

Kue ini juga populer di berbagai negara berikut ini variasinya:

Indonesia
Foto: grid

Di Indonesia, kue ini dikenal dengann nama Kue Keranjang atau Dodol Tionghoa atau Dodol Cina. Kue keranjang awalnya bernama Nien Kao atau Ni-Kwee atau Yearly Cake atau Seasonal Cake, karena hanya dibuat setahun sekali.

Di Jawa Timur, kue ini diberi nama Kue Keranjang karena pembungkusnya terbuat dari keranjang bambu dengan lubang kecil di tengahnya.

Di Jawa Barat diberi nama China Cake, karena asal kuenya dari China, namun ada juga yang menyebutnya seperti itu karena pembuatnya orang Tionghoa.


Filipina
Foto: interaksyon

Di Filipina, kue ini disebut tikoy, yang berasal dari kosankata Hokkien. Tikoy juga populer selama masa Imlek atau Tahun Baru Cina. Kue ini dimaniskan dengan gula merah sehingga memberikan warna kuning tua hingga coklat muda, tetapi juga sering disiapkan dengan rasa yang berbeda, seperti rasa ube (ubi ungu), memberikan warna ungu, atau Pandan, memberikan warna hijau.

Tikoy bisa dikonsumsi langsung, tapi bisa juga dicelupkan ke dalam kocokan telur dan digoreng sebentar hingga garing tapi tetap kenyal di dalam.

Ada juga versi tikoy di provinsi Quezon selatan. Tidak seperti yang lain, varian tikoy yang satu ini manis dan mirip dengan Mochi Jepang.

Tikoy juga dapat dikonsumsi sebagai bahan dalam makanan penutup Filipina yang disebut turon atau dimakan dengan es krim dan cokelat atau dengan parutan daging kelapa dan kacang tanah.

Srilanka
Foto: nyonyacooking

Di Sri Lanka, kue ini disebut seenakku yang berasal dari bahasa Melayu. Seenakku adalah manisan populer di kalangan masyarakat Sinhala dan Melayu di negara itu dan disajikan dengan kelapa parut. Seenakku juga disebut cheena kueh oleh komunitas Melayu Sri Lanka.